Kita
sama-sama tahu bahwa di jaman sekarang ini, iptek (ilmu pengetahuan dan
teknologi) berkembang begitu pesat. Hampir di seluruh aspek kehidupan, tak
dapat dielakkan iptek begitu menguasai kehidupan manusia. Sebagai pemuda kita
tidak harus menghindari perkembangan ini. Tapi kita dituntut untuk mampu mengikuti
serta menyikapinya dengan baik. Satu-satunya cara yang dapat kita lakukan yaitu
dengan imtaq (iman dan taqwa). Dengan iman dan taqwa kita mampu membentengi
diri kita dari segala pengaruh buruk yang ditimbulkan oleh ilmu pengetahuan dan
teknologi.
Hakikat
semakin berkembangnya iptek karena tuntutan kebutuhan manusia yang semakin
bertambah. Dengan adanya iptek diharapkan dapat membantu mempermudah manusia untuk
melakukan aktivitasnya sehari-hari. Namun, ironisnya iptek yang semakin
berkembang ini justru menimbulkan dampak buruk bagi manusia. Iptek sering
disalahgunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab. Mereka menggunakan
iptek untuk melakukan kejahatan dan maksiat. Sebagai pemuda kita seharusnya
prihatin dengan hal itu. Kita prihatin akan masa depan kita yang akan hancur dengan iptek.
Dengan
iptek kita dapat memanfaatkannya sebagai sarana untuk meningkatkan iman dan
taqwa. Banyak sekali teknologi yang menawarkan kemudahan kita untuk berdakwah.
Misalnya saja internet. Kita dapat memanfaatkannya untuk berdakwah. Karena
internet adalah media yang paling berpengaruh pada kehidupan manusia, di
lingkunhgan peniddikan. Hampir setiap hari kita berhubungan dengan internet,
mulai dari membuat tugas sampa sekedar hanya untuk searching dan chatting. Internet
menawarkan banyak sekali pengetahuan, hampir segala informasi ada di dalamnya.
Sekarang tinggal dari diri kita masing-masing, apakah kita mampu memanfaatkannya
dengan baik? Atau justru kita salah menggunakannya. Banyak sekali terjadi kasus
kejahatan serta perusakan moral yang terjadi dengan adanya internet. Seperti
kasus pencurian, penculikan, porngrafi, pornoaksi, penipuan dan lain
sebagainya.
Dengan
iman dan taqwa yang kita milki diharapkan hal-hal tersebut dapat dihindari.
Kita terus berpegang teguh pada Al-Qur’an dan Al-Hadist. Berpegang pada tali
agama Allah. Karena hanya dengan begitu hidup kita akan tertuntun ke jalan yang
lurus, jalan yang di ridhoi Allah. Akhirnya kita pun mampu menyikapi pengaruh
perkembangan iptek yang semakin cepat. Dan selamatlah kita dunia dan akhirat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar